NAMA : DWIKIE BAYU RAMADHAN
KELAS : 3EB10
NPM : 22210218
Mengenal Pengertian Ekonomi Hijau (Green Economy)
Mengenal pengertian ekonomi hijau atau
green
economy
sebenarnya tidak sulit, demikian paling tidak menurut salah satu teman saya.
Menurut dia apa yang disebut dengan ekonomi hijau adalah perekonomian yang
tidak merugikan lingkungan hidup.
Program Lingkungan PBB (UNEP; United
Nations Environment Programme) dalam laporannya berjudul Towards Green
Economy menyebutkan, ekonomi hijau adalah ekonomi yang mampu meningkatkan
kesejahteraan dan keadilan sosial. Ekonomi hijau ingin menghilangkan dampak
negatif pertumbuhan ekonomi terhadap lingkungan dan kelangkaan sumber daya
alam.
Dari
definisi yang diberikan UNEP, pengertian ekonomi hijau dalam kalimat sederhana
dapat diartikan sebagai perekonomian yang rendah karbon (tidak menghasilkan emisi dan
polusi lingkungan), hemat sumber daya alam dan berkeadilan sosial.
Kemudian apa bedanya ekonomi hijau (green
economy) dengan pembangunan berkelanjutan (sustainable development)?.
Konsep ekonomi hijau melengkapi konsep pembangunan berkelanjutan. Sebagaimana
diketahui prinsip utama dari pembangunan berkelanjutan adalah “memenuhi
kebutuhan sekarang tanpa mengorbankan pemenuhan kebutuhan generasi masa depan”.
Sehingga dapat dikatakan bahwa ekonomi hijau merupakan motor utama pembangunan
berkelanjutan.
Ekonomi Hijau Tema Hari Lingkungan
Hidup 2012. UNEP
menetapkan tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2012 adalah “Green
Economy: Does it include you?”. Dalam konteks Indonesia, tema tersebut
diadaptasi sebagai Tema Hari
Lingkungan Hidup Indonesia 2012 menjadi “Ekonomi Hijau: Ubah
perilaku, tingkatkan kualitas lingkungan”.
Dari sini terlihat pentingnya
perubahan paradigma dan perilaku untuk selalu mengambil setiap kesempatan dalam
mencari informasi, belajar dan melakukan tindakan demi melindungi dan mengelola
lingkungan hidup. Dengan kualitas lingkungan hidup yang lebih baik akan
meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Pola hidup masyarakat modern telah
membuat pembangunan sangat eksploitatif terhadap sumber daya alam dan mengancam
kehidupan. Pembangunan yang bertumpu pada pertumbuhan produksi terbukti
membuahkan perbaikan ekonomi, tetapi gagal di bidang sosial dan lingkungan.
Sebut saja, meningkatnya emisi gas rumah kaca, berkurangnya areal hutan serta
musnahnya berbagai spesies dan keanekaragaman hayati. Di
samping itu adalah ketimpangan rata-rata pendapatan penduduk negara kaya dengan
negara miskin.
Konsep ekonomi hijau diharapkan
menjadi jalan keluar. Menjadi jembatan antara pertumbuhan pembangunan, keadilan
sosial serta ramah lingkungan dan hemat sumber daya alam. Tentunya konsep
ekonomi hijau baru akan membuahkan hasil jika kita mau mengubah perilaku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar